PENERBIT PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN PENELITIAN INDONESIA (P4I)
(PENERBIT P4I)
STRATEGI MANAJEMEN KESEHATAN DAN PARAMETER
KUALITAS AIR DALAM BUDIDAYA IKAN NILA
Ikan nila memiliki potensi besar sebagai ikan budidaya karena beberapa keunggulan, baik secara biologis maupun pasar. Namun, budidaya ikan nila intensif juga berisiko terinfeksi dari berbagai penyakit yang dapat mengganggu produksi dan kualitas ikan. Penyakit yang menimbulkan risiko bagi budidaya ikan nila intensif yang disebabkan oleh parasit, bakteri, jamur, virus. Penyakit ini dapat dipicu oleh faktor-faktor seperti kualitas air yang buruk, stres ikan, dan adanya patogen. Oleh karena itu, manajemen kesehatan yang efektif sangat penting untuk mengurangi risiko penyakit.
Strategi manajemen kesehatan ikan nila yang efektif termasuk penggunaan praktik pertanian yang baik, imunomodulator untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, vaksin, dan penggunaan antibiotik yang bijaksana. Selain itu, memantau perilaku ikan, mengawasi kualitas air, dan menggunakan teknologi pemantauan dan manajemen data juga penting. Hal ini memastikan bahwa produksi ikan nila dapat dilakukan secara efektif dan efisien, menjaga kualitas ikan yang baik.